Sebab-sebab tidak boleh menunda Bertobat Kepada Allah Swt, Seorang Muslim tentu tidak lepas dari perbuatan dosa. Maka sudah sepatutnya bagi kita untuk senantiasa menyegerakan melakukan pertobatan kepada Allah SWT agar mendapat ampunan dari-Nya. Mengapa demikian? Berikut ini adalah enam alasan mengapa diutamakan untuk segera bertobat.
Pertama, tobat adalah alasan untuk mencapai cinta Allah SWT. Keutamaan ini cukup untuk suatu kehormatan dalam mencapai pertobatan. Allah SWT berfirman:
"Sesunguhnya Allah Swt menyukai orang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri." (QS Al-Baqarah: 222).
Kedua, tobat adalah faktor datangnya cahaya di hati dan menghapus jejak dosa. Dari Abu Hurairah RA, dia mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Jika seorang Mukmin melakukan dosa, maka ada noda hitam di hatinya. Jika dia bertobat dan memohon ampunan, maka dengan itulah hatinya dibersihkan."
Ketiga, tobat menjadi alasan untuk menggapai pertolongan Allah SWT sekaligus untuk meningkatkan kekuatan hati. Allah SWT berfirman yang artinya dalam surah Al Hud ayat 52 sbb :
"Dan (dia berkata), 'Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa." (QS Hud: 52).
Keempat, tobat membuat orang yang berdosa menjadi orang yang tidak berdosa. Dari Abu Said Al-Ansari, Rasulullah SAW bersabda yang artinya sbb ini : "Penyesalan adalah pertobatan, dan pertobatan dari dosa adalah seperti orang yang tidak memiliki dosa." (HR Al-Tabrani,)
Kelima, tobat menunjukkan kualitas orang yang beriman. Allah SWT berfirman dalam surah taubat sbb ini ayang artinya : "Mereka itu adalah orang-orang yang bertaubat, yang beribadat, yang memuji, yang melawat, yang ruku', yang sujud, yang menyuruh berbuat ma'ruf dan mencegah berbuat munkar dan yang memelihara hukum-hukum Allah Swt. Dan gembirakanlah orang-orang mukmin itu." (QS Taubat: 112)
Keenam, Allah Swt menyukai hambanya yang bertobat. Dalam sebuah riwayat hadits disebutkan: "Allah SWT begitu bergembira dengan tobat hamba-Nya melebihi kegembiraan seseorang di antara kalian yang menemukan kembali untanya yang telah hilang di suatu tanah yang luas." (muttafaqun 'alaih)
Ketujuh, Allah Swt menunda datangnya kebaikan dan kemakmuran kecuali dengan bertobat. Maka, tidak ada cara untuk mencapai kebaikan di dunia dan akhirat tanpa bertobat. Allah SWT berfirman artinya dalam surah An Nur ayat ke 13 sbb ini:
"Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung." (QS An-Nur: 31).