Namun, hingga satu dekade berlalu, sang suami belum juga memperlihatkan tanda-tanda untuk kembali kepadanya. " Setelah 10 tahun cerai, dan akhirnya aku putuskan ajak dia kawin lagi.. Maaf dan terimakasih meski 10 kali aku buang kamu dalam hidupku tapi sampai sekarang kamu masih menungguku," tulis Ieyya mencurahkan isi hatinya.
Akhirnya, Ieyya memberanikan diri untuk menghubungi mantan suaminya melalui WhatsApp. Dia ingin mengajak rujuk mantan suaminya.
Saat itu mantan suaminya baru saja menyelesaikan pekerjaannya. Dengan gaya serius, Ieyya mengatakan bahwa ada sesuatu tentang hidup mati yang ingin dibicarakan dengan mantan suami.
Awalnya sang mantan suami menanggapi pesan Ieyya dengan nada bercanda. Namun setelah Ieyya mengatakan kalau dia serius, sang mantan suami pun siap mendengarkan.
" Aku mau tanya ini. Soal hidup dan mati," kata Ieyya.
" Siapa yang mau mati. jawab mantan suami sambil bercanda.
" Jangan main-main ini serius!" kata Ieyya.
" Aku nggak ngerti, kamu tiba-tiba bilang soal hidup dan mati dengan aku," balas mantan suami.
Tanpa banyak basa basi lagi, Ieyya langsung mengutarakan niatnya untuk menikah lagi dengan mantan suaminya itu.
Awalnya sang mantan suami tampak ragu. Dia masih teringat masa lalunya ketika mengarungi bahtera rumah tangga bersama Ieyya.
Namun setelah membaca kesungguhan Ieyya untuk rujuk kembali, sang mantan suami akhirnya mau menikah lagi.
Selain masih ada rasa cinta, mantan suaminya menerima ajakan rujuk juga karena memikirkan tentang anak-anak mereka.
" Mau kawin dengan aku nggak?" tanya Ieyya serius.
" Bukankah kamu dulu yang buang aku?" jawab mantan suami mencoba mengingatkan Ieyya.
Ieyya tidak langsung menjawab balasan mantan suaminya. Ieyya hanya mendesak mantan suaminya mau atau tidak rujuk lagi dengannya.
Untuk membuktikan kesungguhannya, Ieyya bahkan siap mencetak formulir pernikahan dan mengisinya sekalian saat itu juga.
" Aku tanya lagi jawab lah. Aku betul-betul ini, tidak main-main. Kalau tak mau bilang saja," kata Ieyya.
" Hmmm.. untuk anak-anak. Tapi kau masih cinta aku nggak, takut nanti buyar lagi. Nanti ada yang marah lagi," jawab mantan suami.
" Kau juga jaga perangai baik sedikit lah, jangan terus-terusan bikin aku sakit hati saja.
" Nggak lah, kalau ada orang lain nggak mungkin aku masih mencari-cari kamu," balas Ieyya.
Mantan suaminya akhirnya menerima ajakan rujuk Ieyya. Dia bahkan bersedia melupakan masa lalu demi memulai kehidupan baru bersama anak-anak.
" Ya sudah lupakan masa lalu, mulai hidup baru. Demi anak-anak," kata mantan suami.
" Cuma untuk anak-anak saja? Sayang untuk aku nggak?" balas Ieyya mencoba menggoda mantan suaminya.
" Sayang bahlul.. Tahu tidak, sudah lama aku tidak ada penggantimu, bahlul betul kau ini," kata mantan suaminya.
" Jadi sudah konfirmasi ya? Aku ini langsung ke tempat cetak buat print formulir, trus serahkan seperti dulu kan?" tanya Ieyya.
" Bentar, aku turunkan barang dulu. Nanti aku chat balik," balas mantan suami sebelum mengakhiri percakapannya.
Tak sedikit yang mendoakan agar pernikahan kedua bersama mantan suaminya bisa langgeng dan bahagia.
" Aku bangga, kalian berdua bisa rujuk kembali SAMAWA🥰."
" Semoga setelah rujuk kehidupan kalian semakin membaik Aamiin 🤲."
" Tau tidak siapa yang paling bahagia di antara mereka? Tentu saja anak-anak mereka. Mudah²han dipermudahkn. Alhamdulillah."
" Terharu sis, konten begini bikin orang yang kehilangan harapan akan percaya bahwa kesempata kedua itu ada."
Referensi : Curhat Wanita Cerai 10 Tahun, Kini Ajak Rujuk Mantan Suami, Responsnya Tak Disangka-sangka