This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

Tampilkan postingan dengan label Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Duniawi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Duniawi. Tampilkan semua postingan

Rabu, 14 September 2022

Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Dunia

Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Dunia. Uang sering dijadikan alat ukur utama penjamin seseorang merasa bahagia akan kesempurnaan rezeki yang Allah berikan. Demi kesenangan duniawi uang haram pun menjadi pilihan.  Padahal tanpa uang haram seseorang dapat memperoleh uang dengan bekerja.  Adapun Allah SWT sangat mengutuk perilaku manusia yang memperoleh uang haram. Dalam Al-quran berulang kali Allah memberikan penegasan bahwa rezeki yang halal adalah rezeki yang baik, begitupun sebaliknya. Allah melarang kita mendekati perilaku tercela untuk mendapatkan rezeki.   Bukan tanpa alasan, mengutip dari Republika.co berikut ini dampak uang haram yang disampaikan Rasulullah SAW kepada Ali bin Abi Thalib :  1. Akan Gelap Hatinya  “Wahai Ali, barang siapa yang memakan makanan syubhat, maka agamanya akan syubhat dan hatinya akan menjadi gelap. Dan barang siapa yang makan makanan haram maka akan mati hatinya, ringan agamanya (menyepelekan agama), lemah keyakinannya, doanya akan terhalang, dan sedikit ibadahnya.”  Maksud dari ayat diatas yaitu, seseorang yang memakan makanan dan minuman dari uang syubhat akan memiliki jiwa sekeras batu yang tidak bisa menerima nasihat dari orang lain.   2. Membuat Allah Murka  “Wahai Ali, Jika Allah marah kepada seseorang maka Allah akan memberinya rezeki yang haram. Dan ketika Allah semakin marah kepada seseorang hamba maka Allah akan mewakilkan kepada setan untuk menambah rezekinya dan menemaninya, menyibukkannya dengan dunia serta melupakan agama. Memudahkan urusan dunianya dan setan berkata : Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang.”   Ketika Allah menyayangi kita, ia akan memberikan harta yang sesuai dengan kapasitas usaha kita. Bukan tanpa alasan, Allah lebih mengetahui apa yang terbaik untuk kita.   3. Uang haram mampu menghilangkan keberkahan dalam dirinya  “Wahai Ali orang mukmin akan selalu bertambah (kuat) agamanya selama ia tidak memakan yang haram. Dan barangsiapa meninggalkan (menjauhi) ulama, maka hatinya akan mati, dan buta dalam melaksanakan taat kepada Allah.”   4. Mati hatinya  “Menghalalkan apa yang dihalalkan dalam Al-quran dan tidak mengharamkan apa yang diharamkan dalam Al-quran maka orang tersebut termasuk orang-orang yang melemparkan kitab Allah ke belakang punggungnya.”   Ketika seseorang telah terlena dalam kenikmatan duniawi, ia tidak akan menghiraukan segala bentuk larangan Allah.    Referensi : Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Dunia
Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Dunia. Uang sering dijadikan alat ukur utama penjamin seseorang merasa bahagia akan kesempurnaan rezeki yang Allah berikan. Demi kesenangan duniawi uang haram pun menjadi pilihan.  Padahal tanpa uang haram seseorang dapat memperoleh uang dengan bekerja.  Adapun Allah SWT sangat mengutuk perilaku manusia yang memperoleh uang haramDalam Al-quran berulang kali Allah memberikan penegasan bahwa rezeki yang halal adalah rezeki yang baik, begitupun sebaliknya. Allah melarang kita mendekati perilaku tercela untuk mendapatkan rezeki. 

Bukan tanpa alasan, mengutip dari Republika.co berikut ini dampak uang haram yang disampaikan Rasulullah SAW kepada Ali bin Abi Thalib :

1. Akan Gelap Hatinya

“Wahai Ali, barang siapa yang memakan makanan syubhat, maka agamanya akan syubhat dan hatinya akan menjadi gelap. Dan barang siapa yang makan makanan haram maka akan mati hatinya, ringan agamanya (menyepelekan agama), lemah keyakinannya, doanya akan terhalang, dan sedikit ibadahnya.”

Maksud dari ayat diatas yaitu, seseorang yang memakan makanan dan minuman dari uang syubhat akan memiliki jiwa sekeras batu yang tidak bisa menerima nasihat dari orang lain.

2. Membuat Allah Murka

“Wahai Ali, Jika Allah marah kepada seseorang maka Allah akan memberinya rezeki yang haram. Dan ketika Allah semakin marah kepada seseorang hamba maka Allah akan mewakilkan kepada setan untuk menambah rezekinya dan menemaninya, menyibukkannya dengan dunia serta melupakan agama. Memudahkan urusan dunianya dan setan berkata : Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang.”

Ketika Allah menyayangi kita, ia akan memberikan harta yang sesuai dengan kapasitas usaha kita. Bukan tanpa alasan, Allah lebih mengetahui apa yang terbaik untuk kita.

3. Uang haram mampu menghilangkan keberkahan dalam dirinya

“Wahai Ali orang mukmin akan selalu bertambah (kuat) agamanya selama ia tidak memakan yang haram. Dan barangsiapa meninggalkan (menjauhi) ulama, maka hatinya akan mati, dan buta dalam melaksanakan taat kepada Allah.”

4. Mati hatinya

“Menghalalkan apa yang dihalalkan dalam Al-quran dan tidak mengharamkan apa yang diharamkan dalam Al-quran maka orang tersebut termasuk orang-orang yang melemparkan kitab Allah ke belakang punggungnya.”

Ketika seseorang telah terlena dalam kenikmatan duniawi, ia tidak akan menghiraukan segala bentuk larangan Allah.


Referensi : Dampak Uang Haram dalam Islam Hanya untuk Kesenangan Dunia