This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences. Now replace these with your own descriptions.

Tampilkan postingan dengan label 3 Perbuatan yang Membawa Petaka bagi Pelakunya Sendiri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 3 Perbuatan yang Membawa Petaka bagi Pelakunya Sendiri. Tampilkan semua postingan

Senin, 03 Oktober 2022

3 Perbuatan yang Membawa Petaka bagi Pelakunya Sendiri

Tiga Perbuatan yang Membawa Petaka bagi Pelakunya Sendiri, etiap amal perbuatan yang kita lakukan di dunia ini pasti akan mendapatkan balasannnya nanti di akhirat kelakb. Amal baik dan amal buruk semua akan mendapat balsannya dari Allah. Tak jarang Allah memperingatkan pada kita semua agar selalu ingat bahwa setiap perbuatan kita nanti akan ada balasannya, dan balasannya adalah berupa kebaikan dan keburukan yaitu kenikmatan surga atau siksa neraka, bahkan sebelum di hisab amal kita selama di dunia akan mendapat balasan berupa pertolongan Allah ketika di padang mahsyar. Namun selain itu, rupanya dalam dalam kitab Muhadharatul Udaba dijelaskan bahwa ada tiga perkara yang jika dilakukan oleh seseorang, maka petakanya akan kembali ke dirinya sendiri. Bukan pada orang di sekitarnya. Apakah sajakah tiga perkara itu?  ثلاث هن راجعات إلى أهلها المكر والنكث و البغي  Tiga perbuatan yang membawa petaka bagi pelakunya sendiri: makar, melanggar janji, dan berbuat kezaliman  Pertama, makar (rencana jahat terselubung). Makar dalam KKBI mengandung makna tipu muslihat, membunuh atau menyerang, dan menggulingkan pemerintah.  Dalam QS Fatir ayat 43. Allah Swt. berfirman:  اسْتِكْبَارًا فِي الْأَرْضِ وَمَكْرَ السَّيِّئِ ۚ وَلَا يَحِيقُ الْمَكْرُ السَّيِّئُ إِلَّا بِأَهْلِهِ ۚ فَهَلْ يَنْظُرُونَ إِلَّا سُنَّتَ الْأَوَّلِينَ ۚ فَلَنْ تَجِدَ لِسُنَّتِ اللَّهِ تَبْدِيلًا ۖ وَلَنْ تَجِدَ لِسُنَّتِ اللَّهِ تَحْوِيلًا  Artinya:  karena kesombongan (mereka) di muka bumi dan karena rencana (mereka) yang jahat. Rencana yang jahat itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri. Tiadalah yang mereka nanti-nantikan melainkan (berlakunya) sunnah (Allah yang telah berlaku) kepada orang-orang yang terdahulu. Maka sekali-kali kamu tidak akan mendapat penggantian bagi sunnah Allah, dan sekali-kali tidak (pula) akan menemui penyimpangan bagi sunnah Allah itu.  Kedua, melanggar janji. Dalam QS Al Fath ayat 10, Allah Swt. berfirman:  إِنَّ الَّذِينَ يُبَايِعُونَكَ إِنَّمَا يُبَايِعُونَ اللَّهَ يَدُ اللَّهِ فَوْقَ أَيْدِيهِمْ ۚ فَمَنْ نَكَثَ فَإِنَّمَا يَنْكُثُ عَلَىٰ نَفْسِهِ ۖ وَمَنْ أَوْفَىٰ بِمَا عَاهَدَ عَلَيْهُ اللَّهَ فَسَيُؤْتِيهِ أَجْرًا عَظِيمًا  Artinya:  Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. Tangan Allah di atas tangan mereka, maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar.  Ketiga, kezaliman.  Dalam QS Yunus ayat 23, Allah Swt. berfiman:  لَمَّا أَنْجَاهُمْ إِذَا هُمْ يَبْغُونَ فِي الْأَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّ ۗ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّمَا بَغْيُكُمْ عَلَىٰ أَنْفُسِكُمْ ۖ مَتَاعَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ ثُمَّ إِلَيْنَا مَرْجِعُكُمْ فَنُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ  Artinya:  Maka tatkala Allah menyelamatkan mereka, tiba-tiba mereka membuat kezaliman di muka bumi tanpa (alasan) yang benar. Hai manusia, sesungguhnya (bencana) kezalimanmu akan menimpa dirimu sendiri; (hasil kezalimanmu) itu hanyalah kenikmatan hidup duniawi, kemudian kepada Kami-lah kembalimu, lalu Kami kabarkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.
Tiga Perbuatan yang Membawa Petaka bagi Pelakunya Sendiri, etiap amal perbuatan yang kita lakukan di dunia ini pasti akan mendapatkan balasannnya nanti di akhirat kelakb. Amal baik dan amal buruk semua akan mendapat balsannya dari Allah. Tak jarang Allah memperingatkan pada kita semua agar selalu ingat bahwa setiap perbuatan kita nanti akan ada balasannya, dan balasannya adalah berupa kebaikan dan keburukan yaitu kenikmatan surga atau siksa neraka, bahkan sebelum di hisab amal kita selama di dunia akan mendapat balasan berupa pertolongan Allah ketika di padang mahsyar.

Namun selain itu, rupanya dalam dalam kitab Muhadharatul Udaba dijelaskan bahwa ada tiga perkara yang jika dilakukan oleh seseorang, maka petakanya akan kembali ke dirinya sendiri. Bukan pada orang di sekitarnya. Apakah sajakah tiga perkara itu?

ثلاث هن راجعات إلى أهلها المكر والنكث و البغي

Tiga perbuatan yang membawa petaka bagi pelakunya sendiri: makar, melanggar janji, dan berbuat kezaliman

Pertama, makar (rencana jahat terselubung). Makar dalam KKBI mengandung makna tipu muslihat, membunuh atau menyerang, dan menggulingkan pemerintah.

Dalam QS Fatir ayat 43. Allah Swt. berfirman:

اسْتِكْبَارًا فِي الْأَرْضِ وَمَكْرَ السَّيِّئِ ۚ وَلَا يَحِيقُ الْمَكْرُ السَّيِّئُ إِلَّا بِأَهْلِهِ ۚ فَهَلْ يَنْظُرُونَ إِلَّا سُنَّتَ الْأَوَّلِينَ ۚ فَلَنْ تَجِدَ لِسُنَّتِ اللَّهِ تَبْدِيلًا ۖ وَلَنْ تَجِدَ لِسُنَّتِ اللَّهِ تَحْوِيلًا

Artinya:

karena kesombongan (mereka) di muka bumi dan karena rencana (mereka) yang jahat. Rencana yang jahat itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri. Tiadalah yang mereka nanti-nantikan melainkan (berlakunya) sunnah (Allah yang telah berlaku) kepada orang-orang yang terdahulu. Maka sekali-kali kamu tidak akan mendapat penggantian bagi sunnah Allah, dan sekali-kali tidak (pula) akan menemui penyimpangan bagi sunnah Allah itu.

Kedua, melanggar janji. Dalam QS Al Fath ayat 10, Allah Swt. berfirman:

إِنَّ الَّذِينَ يُبَايِعُونَكَ إِنَّمَا يُبَايِعُونَ اللَّهَ يَدُ اللَّهِ فَوْقَ أَيْدِيهِمْ ۚ فَمَنْ نَكَثَ فَإِنَّمَا يَنْكُثُ عَلَىٰ نَفْسِهِ ۖ وَمَنْ أَوْفَىٰ بِمَا عَاهَدَ عَلَيْهُ اللَّهَ فَسَيُؤْتِيهِ أَجْرًا عَظِيمًا

Artinya:

Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah. Tangan Allah di atas tangan mereka, maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar.

Ketiga, kezaliman.  Dalam QS Yunus ayat 23, Allah Swt. berfiman:

لَمَّا أَنْجَاهُمْ إِذَا هُمْ يَبْغُونَ فِي الْأَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّ ۗ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّمَا بَغْيُكُمْ عَلَىٰ أَنْفُسِكُمْ ۖ مَتَاعَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ ثُمَّ إِلَيْنَا مَرْجِعُكُمْ فَنُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ

Artinya:

Maka tatkala Allah menyelamatkan mereka, tiba-tiba mereka membuat kezaliman di muka bumi tanpa (alasan) yang benar. Hai manusia, sesungguhnya (bencana) kezalimanmu akan menimpa dirimu sendiri; (hasil kezalimanmu) itu hanyalah kenikmatan hidup duniawi, kemudian kepada Kami-lah kembalimu, lalu Kami kabarkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.