Pada setiap kehidupan umat manusia, kenyataannya kezaliman selalu hadir serta tidak bisa kita lepaskan ketika melakukan interaksi terhadap sesama.
Meskipun menjadi suatu hal yang dilarang, tetapi dalam kehidupan sekarang ini perbuatan tersebut seolah sudah menjadi kebiasaan.
Padahal sebenarnya zalim merupakan perbuatan yang Islam larang. Meskipun sudah mempunyai akal daripada ciptaan Allah yang lainnya, hal tersebut seolah menjadi titik kebodohan manusia.
Mengapa demikian? Karena terkadang manusia mengetahui bahwa hal tersebut menjadi sesuatu yang sifatnya terlarang. Namun, tetap saja melakukannya.
Agama Islam merupakan agama yang sempurna. Apa yang kita lakukan dari bangun tidur sampai tidur lagi, dari hal kecil sampai besar, memiliki aturan yang harus benar-benar kita perhatikan.
Tanpa memperhatikan tersebut, akan menjadikan kehidupan kita tidak tertata atau tak sesuai dengan syariat Islam.
Tidak hanya itu saja, melainkan bisa menyebabkan kita menjadi penghuni neraka. Ketahuilah ternyata salah satu tanda akhir zaman itu ialah adanya kejahatan serta kezaliman yang merajalela.
Seakan hati manusia tidak mempunyai penghalang guna menindas sesama. Jika mereka sudah berbuat demikian, tahukah Anda apa yang sebenarnya mereka cari?
Apa juga yang akan terjadi kepada mereka? Padahal mereka itu sama-sama Islam. Bukankah sesama muslim itu bersaudara?
Tapi ternyata Allah tidak diam saja melihat perbuatan umatnya. Sebab, Allah juga mempunyai janji kepada orang-orang yang suka berbuat zalim. Apabila Anda belum mengetahui janji-janji tersebut, berikut ini penjelasan lengkapnya.
Allah Membenci
Untuk janji terhadap orang zalim yang pertama, bersiaplah bahwa Allah akan membenci kita.
Apabila kita berbuat zalim terhadap sesama, seakan tidak memiliki rasa terimakasih kepada Allah yang sudah memberikan segala kehidupan serta kebutuhan di dunia ini. Padahal kita sendiri terkadang kepada orang lain saja mempunyai sifat tidak enakan.
Lantas, paham dan mengetahui jika zalim merupakan perbuatan yang terlarang, untuk apa kita masih melakukannya?
Mungkin ketika di dunia, hal tersebut menguntungkan. Tapi ingatlah bahwa CCTV Allah berada dimana-mana dan terus mengintai perbuatan kita tanpa jeda.
Dalam Al-Qur’an surat Ali Imran ayat 57 juga menjelaskan bahwa Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat zalim.
Selain janji Allah, hal ini juga menjadi kerugian yang akan menimpa kita. Apabila Allah saja sudah membenci kita, siapa yang akan mengabulkan doa-doa kita?
Neraka Jahanam
Janji Allah terhadap orang zalim selanjutnya yaitu akan mendapatkan balasan berupa neraka. Terkadang kita mendengar bahwa neraka merupakan tempat paling hina.
Di dalamnya terdapat api yang menyala-nyala dan tidak akan padam. Tidak hanya itu saja gambaran tentang neraka. Bahkan bahan baku yang menyebabkan api tersebut menyala-nyala adalah manusia.
Hal tersebut sudah menjadi sesuatu yang sifatnya sangat mencekam, menakutkan, serta menyeramkan. Jika ditanya, tidak ada satu pun manusia yang ingin menjadi penghuni neraka bukan?
Bila memang tidak ada satu pun orang yang ingin menjadi penghuni neraka, tetapi mengapa sampai saat ini masih berbuat zalim kepada saudara sendiri?
Terkadang manusia juga susah untuk dipercaya. Buktinya saja, mulutnya mengatakan tidak ingin menjadi penghuni neraka, tetapi niatnya malah menzalimi saudaranya.
Sebagaimana dalam Al-Quran surat As Saffat ayat 22-23. “Allah memberikan perintah kepada malaikat, Kumpulkanlah orang-orang yang berbuat zalim serta teman sejawat mereka. Dan tunjukkanlah kepada mereka jalan ke neraka”.
Memusuhi Orang Zalim
Janji Allah terhadap orang zalim sudah bisa kita lihat dalam Al-Quran surat Hud ayat 18. Artinya adalah “Ingatlah bahwa laknat Allah akan ditimpakan kepada mereka yang berbuat zalim”.
Dengan begitu, sekolah kita dengan Allah sudah membuka pintu permusuhan. Kita juga terlalu bodoh karena sudah melakukan perbuatan yang terlarang.
Syafaat Haram
Untuk Anda yang berbuat zalim, jangan harap syafaat. Sebab dalam Al-Quran surat Ghafir ayat 18, termasuk dalam janji Allah terhadap orang yang zalim.
Arti surat tersebut adalah “Tidak akan ada seorang teman setia bagi mereka yang berbuat zalim, dan tidak ada pula bagi mereka seorang penolong yang diterima pertolongannya tersebut”.
Nantinya orang zalim tidak akan mendapatkan syafaat dari siapapun. Hal tersebut sudah menjadi ketetapan dan janji Allah terhadap orang zalim.
Referensi : Janji Allah Swt Terhadap Orang Zalim, Menjadi Peringatan dan Ancaman