Senin, 18 Juli 2022

Menghilangkan Depresi Menurut Islam (Umat Muslim Harus Mengetahuinya)

Perubahan besar perilaku manusia dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Banyak orang merasa cemas, takut, dan memikirkan hal-hal buruk tentang masa depan, terutama bagi korban positif virus Corona. Tentu saja kondisi tersebut menyebabkan kesehatan mental terganggu. Kesehatan mental yang baik adalah kondisi ketika batin seseorang berada dalam keadaan tentram dan tenang, sehingga bisa menikmati kehidupan sehari-hari. Sebaliknya, orang yang mentalnya terganggu akan mengalami gangguan suasana hati, kemampuan berpikir, dan akhirnya mengarah pada perilaku buruk.

Salah satu gangguan mental yang saat ini banyak dialami adalah depresi. Biasanya, seseorang yang mengalami depresi akan merasa kesepian dan sulit berhubungan dengan orang lain. Dalam Islam, sering kali diperintahkan untuk menyerahkan segala kesulitan hidup yang kita hadapi kepada Allah SWT.

Gejala Depresi

Sebelum mengetahui cara menghilangkan depresi menurut Islam, ketahui terlebih dahulu gejala apa saja yang muncul. Depresi merupakan gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan suasana hati yang terus mengalami tekanan dan kehilangan semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari.

Selain itu, seseorang yang mengalami depresi juga tidak bisa membina hubungan baik dengan lingkungan sekitar. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, seperti mengalami kesedihan yang mendalam dan memiliki pengalaman traumatis.

Kondisi traumatis ini dapat bersifat objektif maupun subjektif, baik itu karena kekerasan fisik, emosional, hingga kejadian yang bisa mengancam nyawa. Gangguan depresi jika tidak segera diatasi maka dapat memicu penderita melakukan tindakan bunuh diri.

Depresi menjadi salah satu masalah kesehatan yang serius di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia,  depresi menempati peringkat ke-4 sebagai penyakit yang ada di dunia. Adapun ciri-ciri depresi bisa dilihat dari dua aspek, yakni fisik dan psikologi yang ditandai seperti berikut:

1. Merasa putus asa dan tidak berharga

2. Sering merasa cemas dan khawatir yang berlebihan

3. Kehilangan selera untuk melakukan aktivitas sehari-hari

4. Sering merasakan suasana hati yang buruk dan perasaan sedih yang berkelanjutan

5. Selalu merasa kelelahan dan kehilangan gairah seksual

6. Kehilangan selera makan dan sering merasa pusing yang tidak jelas alasannya

7. Berat badan turun secara drastis atau naik drastis

8. Memiliki keinginan untuk bunuh diri

Penyebab Depresi

Sebelum mengetahui cara menghilangkan depresi menurut Islam, ketahui juga penyebab depresi. Seseorang yang menderita gangguan depresi maka akan kehilangan minat untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi ini bisa memicu masalah fisik maupun emosional. Bahkan tak jarang pengidap depresi akan selalu merasa putus asa, tidak berharga dan menyalahkan diri sendiri. Penyebab depresi belum diketahui secara pasti, namun biasanya seseorang yang mengidap depresi disebabkan oleh beberapa faktor berikut ini:

Trauma

Trauma merupakan pengalaman emosional yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk melepaskan diri dari memori kejadian buruk di masa silam. Kondisi kejiwaan ini biasanya disebabkan oleh suatu kejadian buruk dan cara seseorang dalam memaknai peristiwa menyakitkan tersebut. Kondisi ini bisa menyebabkan seseorang kehilangan semangat untuk menjalani aktivitas sehari-hari dan mengalami gangguan depresi.

Riwayat Keluarga

Seseorang yang memiliki riwayat keluarga dengan gangguan depresi maka lebih berisiko mengalami depresi. Depresi bersifat sangat kompleks, artinya banyak gen berbeda yang masing-masing memberi efek kecil, daripada gen tunggal yang berkontribusi terhadap risiko penyakit. Selain itu, memiliki riwayat penyalahgunaan narkoba atau alkohol bisa memengaruhi risiko seseorang mengalami depresi. Tak heran, jika banyak pengidap gangguan depresi karena memiliki riwayat dengan obat-obatan terlarang.

Pelecehan Seksual

Pelecehan seksual juga dapat meninggalkan trauma yang mendalam bagi korban. Salah satu kelompok paling rentan yang bisa mengalami kondisi ini adalah anak-anak. Kejadian ini bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan stres dan depresi.

Cara Menghilangkan Depresi Menurut Islam

Setiap orang pernah mengalami suatu peristiwa menyakitkan di dalam hidupnya. Tak jarang, pengalaman pahit masa lalu ini sering mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun jangan khawatir, dengan berdamai dengan kenyataan, seseorang bisa bangkit dari segala keterpurukan.

Secara umum, depresi berat harus melibatkan bantuan medis profesional dari psikolog atau psikiater. Hal ini perlu dilakukan untuk mengidentifikasi masalah yang sebenarnya terjadi. Meski begitu, ada beberapa cara menghilangkan depresi menurut Islam yang efektif dilakukan. Dilansir dari Help Guide, berikut beberapa cara menghilangkan depresi menurut Islam :

Senantiasa Bersyukur kepada Allah SWT

Cara menghilangkan depresi menurut Islam yang pertama ialah senantiasa bersyukur kepada Allah SWT. Seperti yang diketahui, sebagai manusia tentu tidak akan pernah lepas dari permasalahan hidup. Hampir dapat dipastikan setiap orang memiliki masalahnya sendiri-sendiri. Hal inilah yang kemudian harus disadari bahwa kita tidak hidup sendiri dan masih banyak orang di luar sana yang mengalami masalah lebih besar.

Salah satu puncak kebahagiaan ialah ketika seseorang mampu bersyukur dengan apa yang dimiliki. Selalu percaya bahwa semua masalah yang kita hadapi sekarang adalah upaya mendewasakan diri agar ke depan dapat menjadi pribadi yang lebih baik. Selain itu, masih banyak hal di dunia ini yang patut kita syukuri seperti memiliki sahabat, keluarga, dan pekerjaan.

Menjalankan Ibadah Salat

Cara menghilangkan depresi menurut Islam selanjutnya, yaitu menjalankan ibadah salat. Ibadah ini memiliki menfaat besar untuk membuat hati menjadi lebih tenang dalam Islam. Selain itu, salat juga memiliki tujuan gara seseorang lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Berdoa agar Lebih Tenang

Cara menghilangkan depresi menurut Islam dianjurkan untuk terus mengingat Allah SWT. Berdoa dan meminta pada Sang Pencipta.  Selain itu, juga dapat dengan membaca doa di bawah ini yang termuat dalam Alquran surat Ar Rad, ayat 28.

"Alladziina aamanuu watathmainnu quluubuhum bi dzikrillaahi alaa bi dzikrillaahi tathmainnul quluubu."

Artinya:

" (Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram."

Dzikir

Dzikir juga menjadi cara menghilangkan depresi menurut Islam. Dzikir merupakan aktivitas umat muslim untuk menyebut nama Allah SWT. Setiap muslim dianjurkan untuk selalu mengingat Allah dengan cara berdzikir. Selain untuk memuja kebesaran Allah SWT, berdzikir juga dapat membuat hati dan pikiran seseorang menjadi lebih tenang. Dzikir merupakan salah satu terapi psikiatrik yang efektif diterapkan pada jiwa manusia. Dengan memperbanyak bacaan dzikir, hati seseorang akan lebih tenang dan terhindar dari depresi.

Referensi sebagai berikut ini ;