10 Kewajiban Orang Tua kepada Anak yang Sudah Menikah. kewajiban, orang tua kepada anak yang sudah menikah ada banyak, para orang tua pastinya akan senang saat anaknya sudah menemukan sosok pasangan yang tepat dalam membangun bahtera rumah tangga, namun tentunya bukan berarti kita lepas tangan begitu saja.
Ada beberapa kewajiban orang tua terhadap anak yang sudah menikah yang perlu kita tahu. Apa sajakah itu? Berikut penjelasannya. Berikut 10 kewajiban orangtua kepada anak yang sudah menikah:
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Tetap Menyayangi Anaknya
Sama halnya dengan memastikan kesehatan anaknya, menyayangi anak juga tetap harus dilakukan hingga kapanpun. Karena kasih sayang orang tua sangat berarti bagi seorang anak. Dan seorang anak akan terus memerlukannya. (baca: Keutamaan Berbakti Kepada Orang tua)
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Menyayangi Anak dari Anaknya
Keinginan terbesar bagi seseorang yang telah menikah adalah memiliki anak. Ketika anak tersebut telah lahir di dunia, maka wajib bagi orang tuanya untuk menyayangi dan memberikan yang terbaik untuk anaknya.
Hal tersebut juga berlaku bagi orang tua dari pasangan yang telah memiliki anak tersebut. Menyayangi anak dari anaknya menjadi suatu kewajiban karena anak tersebut merupakan keterunannya yang tetap membutuhkan kasih sayang, terutama dari orang tua dan orang tua dari orang tuanya (kakek/nenek).
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Menyayangi Istri/Suami dari Anaknya
Kasih sayang memang sangat diperlukan bagi siapapun. Akan tetapi, memberikan kasih sayang dapat menjadi wajib hukumnya, seperti kepada anak, orang tua, suami/istri, dan keluarga.
Seseorang yang telah menikah otomatis anggota keluarganya akan bertambah. Istri/suami dari anaknya juga akan menjadi anaknya sendiri. Oleh karena itu, orang tua memiliki kewajiban untuk menyayangi istri/suami dari anaknya.
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Tetap Mejalin Silaturahmi
Sebagai orang tua yang baik, menjalin silaturahmi harus tetap dilakukan meskipun anaknya telah menikah. Pernikahan yang membuat seorang anak dan orang tuanya berpisah secara tempat tinggal, tidaklah menjadi penghalang atau memutuskan silatuhrami kepada anak.
Akan tetapi, harusnya silaturahmi tersebut semakin erat. Selain itu, dengan silaturahmi juga dapat mempermudah jalannya rejeki dan diperpanjang umurnya.
Dari Abu Hurairah Ra., Rasullah ï·º. bersabda, “Barang siapa yang ingin diluaskan rizkinya, dan dipanjangkan umurnya, hendaklah dia menyambungkan silaturahmi.” (HR. Bukhari)
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Mengingatkan Kepada Kebaikan dan Tetap pada Jalan Allah
Pernikahan biasanya identik dengan kemandirian dan kemampuan seseorang untuk bertanggungjawab terhadap segala hal. Dapat mengetahui mana yang baik dan buruk bagi dirinya dan orang disekitarnya. Akan tetapi, peran orang tua untuk membimbing anaknya juga masih dibutuhkan ketika anaknya telah menikah.
Seorang anak yang telah menikah juga tetap perlu diingatkan kepada kebaikan oleh orang tuanya. Karena hal ini tidak terlepas dari sifat dasar manusia yang sering melakukan kesalahan. Hal ini ditegaskan dalam hasits.
Nabi Muhammad ï·º. bersabda:
“Setiap anak Adam sering melakukan dosa dan sebaik-baiknya orang yang melakukan dosa adalah orang-orang yang bertaubat.” (HR. Ibnu Majah).
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Menghormati Keputusan Baik Anaknya
Setiap keputusan yang dibuat seorang anak hendaknya dihormati dan didukung, asalkan masih dalam koridor kebaikan. Misal, ketika sudah menikah seorang anak akan memilih atau memutuskan untuk pisah tempat tinggal dengan orang tuanya.
Maka, orang tua wajib menghormati keputusan itu, dan membiarkan bahkan mendukung untuk keputusan tersebut.
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Memberikan Bantuan Ketika Dibutuhkan
Meskipun seorang anak telah menikah, terkadang ia tetap memerlukan bantuan dari orang tuanya. Karena pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan orang lain untuk hidup.
Ketika dibutuhkan, orang tua wajib membantu anaknya dalam berbagai hal yang mampu orang tua berikan.
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Sebagai Sarana Tukar Pikiran
Ketika ada satu atau berbagai hal di mana sang anak membutuhkan masukan untuk masalahnya, ia dapat menjadikan orang tua sebagai sarana tukar pikiran setelah istrinya/suaminya.
Dalam hal ini, kewajiban orang tua hanya memberikan masukkan kepada permasalahan yang tengah dihadapi sang anak, bukan memberikan keputusan. Adapun keputusan dikembalikan lagi pada sang anak.
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Bersikap Adil
Bersikap adil bukanlah membagi sama rata terhadap sesuatu, melainkan membagi sesuatu sesuai pada porsinya. Artinya, perlakuan adil orang tua terhadap anak yang belum menikah dan telah menikah tentu berbeda.
Karena kebutuhan perlakuan orang tua terhadap anak yang belum menikah dan telah menikah juga berbeda. Maka, orang tua harus mengerti bagaimana bersikap adil kepada anak-anak mereka.
Kewajiban orang tua kepada anak yang sudah menikah: Mendoakan Kebaikan untuk Anaknya
Kewajiban terakhir orang tua kepada anaknya yang sudah menikah adalah mendoakan kebaikan untuknya. Sebenarnya dalam kasus ini, orang tua tetap memiliki kewajiban untuk mendoakan kebaikan kepada anaknya hingga ajal menjemput mereka. Karena baik tidaknya kehidupan seorang anak juga tergantung pada doa orang tua
Referensi : 10 Kewajiban Orang Tua kepada Anak yang Sudah Menikah