Jangan Menikah dengan Wanita Pemilik 6 Kriteria. Ustadz Abu Humairah dalam ceramahnya menjelaskan tentang jenis wanita yang jangan dinikahi oleh laki-laki. Menikah merupakan salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT bagi yang telah mampu melakukannya. Dalam Islam bagi siapa saja yang telah mampu menikah maka menikahlah karena di dalamnya terdapat keberkahan dan juga sebagai penyempurna dari sebagian agamanya. Namun terkadang kita masih sulit untuk mencari kriteria pasangan yang diinginkan.
erutama bagi kaum laki-laki, kita harus pandai untuk memilih wanita yang sesuai dengan keyakinan kita. Hal ini bertujuan agar kita selalu terhindar dari hal hal yang nantinya akan menjerumuskan ke dalam lubang kekufuran. Islam sangat memperhatikan soal mencari jodoh terutama untuk kalangan laki-laki. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa wanita itu dinikahi karena empat perkara yaitu kecantikannya, karena harta, karena nasabnya, dan juga karena agamanya, namun jika ke empat nya dirasa ragu maka yang terbaik yaitu carilah yang baik agamanya.
Namun dalam kehidupan kita sehari-hari masih banyak yang memilih wanita karena kecantikannya saja atau bahkan dari segi pekerjaannya saja. Sehingga pada akhirnya usia pernikahannya tidak bertahan lama dan tidak harmonis. Manusia memang diciptakan dengan berpasang pasangan, dalam mengarungi sebuah bahtera rumah tangga pasangan suami istri akan menempatkan posisinya masing-masing.
Adapun seorang suami akan bertugas untuk menafkahi keluarganya, selain itu seorang istri juga akan menempatkan tugasnya untuk mengurusi suaminya. Akan tetapi dalam hal ini Ustadz Abu Humairoh merujuk pada kitab karangan Al Imam Al Ghajali berjudul ihya Al Ulumudin, dimana dalam kitab tersebut di jelaskan mengenani kriteria-kriteria wanita yang tidak boleh dinikahi oleh laki-laki.
Adapun kriteria tersebut antara lain :
- Al Annanah atau wanita yang suka mengeluh
Dalam menjalin bahtera rumah tangga tentu sepasang suami istri akan dihadapkan dengan berbagai masalah, namun suami istri dalam hal ini harus bisa menangani masalah tersebut. Maka jika seorang istri selalu mengeluh pada suaminya, Ustadz Abu Humairah mengatakan ketika seorang wanita terus mengeluh dan mengadu tentu seorang suami akan timbul kemarangan dan emosi . "Memang terkadang mengadunya seorang istri pada suami berhubungan dengan segala hal, seperti mengadu soal ekonomi, mengadu soal keluarga, mengadu soal tetangga semua di adukan kepada suaminya, ujarnya".
Padahal hal tersebut jika kita menyikapinya dengan sabar maka suatu masalah akan bisa terselesaikan dan keluarga akan harmonis. Namun Hal tersebut seolah olah tiada hari kecuali hanya mengadu pada suaminya.
Maka jika kalian menikah dengan wanita seperti ini dijamin keluarga tersebut tidak akan bahagia dalam menjalin rumah tangganya karena wanita seperti ini tidak mau mandiri.
- Al Mannanah atau wanita yang suka mengungkit kebaikan
Dalam sebuah rumah tangga seharusnya sepasang suami istri harus saling melengkapi. Akan tetapi terkadang ada seorang istri yang selalu mengungkit-ungkit kebaikan dirinya terhadap suaminya.
Hal tersebut tentu sangat di larang bahkan Ustadz Abu Humairoh mengatakan seorang suami memiliki kedudukan yang tinggi, bahkan ketika seorang suami sedang ditimpa musibah seperti ekonomi seret, di keluarkan dalam pekerjaanya atau sebagainya seorang istri tidak boleh mengungkit-ungkit tentang apa yang telah diperbuat dirinya kepada suaminya.
Selanjutnya Ustadz Abu Humairoh merujuk pada Sabda Nabi Muhammad Saw yang artinya mengapa kebanyakan penduduk neraka adalah kaum wanita bukan karena ia tidak rajin ibadah tetapi wanita tersebut selalu mengungkit ungkit kebaikan dirinya kepada suaminya.
Oleh karena itu seharusnya seorang istri menghargai suaminya bukan malah mengungkit kebaikan dirnya sendiri, jika ada wanita seperti ini alangkah baiknya di tinggalkan.
- Al hannanah atau wanita yang selalu membanggakan dirinya di masa lalu
Dalam membina sebuah rumah tangga tentu kita harus selalu saling melengkapi satu sama lain. Terlebih jika ada seorang wanita yang selalu membangga bangga kan dirinya sendiri maka hal tersebut harus dihindari. Menurut Ustadz Abu Humairoh Wanita yang selalu membangga banggakan keluarganya, membanggakan harta yang di milikinya maka wanita tersebut harus dijauhi karena tidak pantas untuk di nikahi.
Memang terkadang bersikap membangga-bangkan diri sendiri adalah perbuatan yang dilarang dalam islam.
- Al Haddakoh atau ucapannya kasar
Al haddakoh artinya ucapannya kasar, mudah berteriak, mudah emosi, mudah marah, mudah membantah, dan dia tidak menerima pendapat suaminya. Dalam hal ini seorang suami merupakan kepala keluarga karenanya tidak seharusnya seorang istri atau wanita berkata kasar ataupun mudah emosi pada suaminya.
Ustadz Abu Humairoh berkata Setiap suaminya berkata seorang istri bisa bicara berkata-kata atau seorang istri lebih rewel daripada suaminya, maka wanita seperti ini adalah wanita yang keras hati karena tidak mau mengalah dalam rumah tangganya.
Hal tersebut tentu akan menimbulkan dosa yang besar, oleh karena itu wanita yang memiliki sifat seperti ini harus ditinggalkan.
5. Wanita yang suka mempercantik dirinya dengan berlebihan
Wanita yang suka mempercantik dirinya dengan berlebihan dimana ketika seorang wanita telah menikah dan mempunyai suami. Wanita tersebut biasanya memilih berdandan dengan berlebihan karena ingin terlihat oleh orang lain namun ketika di rumah ia tidak berdandan di depan suaminya. Maka wanita seperti ini adalah wanita yang akan membuat pusing suaminya, karena wanita seperti ini akan berdandan berlebihan untuk kepentingan dirinya sendiri. naudzubilah.
6. Ash syadaqoh atau wanita yang banyak bicara
Wanita di zaman sekarang biasanya memiliki sifat suka nyinyir pada orang lain atau banyak bicara, maksudnya adalah dalam kehidupannya hanya mengomentari orang lain saja. Terlebih di zaman serba digital ini dimana media sosial merupakan hal yang harus ada, terkadang wanita akan selalu mengomentari setiap postingan yang ada di media sosial namun mengomentarinya dalam hal yang negatif.
Ustadz Abu Humairah berkata "Bahkan setiap wanita yang memiliki sifat ini, jika sudah menikah dalam hidup nya akan selalu mengomentari apa yang ada pada suaminya." "Bahkan Imam Al Ghajali mengatakan dalam kitabnya jangan pernah menikahi wanita ya memiliki 6 kriteria ini ujarnya." Selain itu para para ulama juga mengatakan kepada laki-laki jangan menikahi wanita yang memiliki sifat yang suka membantah.