Kata-Kata Penyesalan Dosa yang Bijak, Motivasi untuk Segera Bertaubat. Setiap manusia tentunya tidak lepas dari kesalahan dan perbuatan dosa. Pada beberapa kondisi, perbuatan dosa seringkali menimbulkan penyesalan yang mendalam. Alhasil meratapi segala dosa di masa lalu hanya bisa dilakukan usia kesalahan tersebut terjadi. Namun, melalui sejumlah kata-kata penyesalan dosa yang bijak, bisa dijadikan inspirasi buat kalian untuk segera bertaubat.
Penyesalan dan dosa menjadi dua hal yang datang beriringan. Di mana penyesalan biasanya terjadi karena kesalahan atau dosa di masa lalu. Selain itu, menyesal biasanya menimbulkan rasa marah, sedih, kecewa, susah yang membuat diri sendiri merasa terus bersalah akibat perbuatan di masa lalu.
meratapi terus menerus penyesalan, bukan menjadi solusi terbaik buat kalian. Sebab itulah perlunya introspeksi diri atas kesalahan yang memicu perbuatan dosa agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
Introspeksi diri membantu kalian menjadi pribadi yang lebih baik dan bijak dalam melangkah dan bertindak. Dalam hal ini kalian bisa mendapatkan motivasi dan inspirasi melalui kata-kata penyesalan dosa agar membantu niat hati untuk segera bertaubat.
Kata-kata penyesalan dosa di bawah ini mengandung makna mendalam yang bisa menginspirasi kalian agar lebih bijak dalam berbuat dan bertindak. Adapun kata-kata penyesalan dosa yang bijak sebagai berikut bisa dijadikan inspirasi terbaik buat kalian.
1. "Mengalah untuk kebaikan dan menghindari pertengkaran akan jauh lebih baik dari pada saling mengolok dan ngotot untuk ingin menang sendiri."
2. "Siapa yang bermain-main dengan umurnya maka dia akan menyia-nyiakan hari-hari yang seharusnya digunakan untuk menanam sebuah kebaikan."
3. "Apabila sebuah penyesalan merupakan sebuah pengalaman, maka hikmah adalah sebuah hal besar yang terkandung di dalamnya."
4. "Setiap rangkaian cerita itu pasti ada penyesalan, di situlah kita bisa ambil maknanya arti sebuah kehidupan."
5. "Kelalaian hanya akan menyebabkan sebuah penyesalan di hari esok karena waktu yang telah berlalu tidak akan kembali lagi."
6. "Jangan sesali apa pun yang terjadi, semuanya pasti ada alasan, jangan kamu biarkan hidup ini penuh dengan penyesalan."
7. "Ikhlaskan semua yang telah pergi dari hidupmu karena suatu penyesalan tidak dapat untuk membawanya lagi kepadamu."
8. "Ada rasa menyesal boleh saja, tapi semua itu tidak boleh menghambat lajumu untuk masa depan. Jadikan rasa sesal tersebut sebagai rambu-rambu kehidupan."
9. "Penyesalan itu datangnya selalu di akhir agar kita memiliki waktu yang lebih untuk belajar."
10. "Setan tidak menang ketika kamu berbuat dosa, tapi setan meraih kemenangan ketika kamu berpikir bahwa Allah tidak akan mengampunimu."
11. "Kebajikan adalah akhlak yang baik, sedangkan dosa adalah apa saja yang membuat jiwamu ragu dan kamu tidak suka memperlihatkannya pada orang lain."
12. "Satu di antara dosa terburuk adalah seseorang yang menganggap remeh dosanya."
13. "Suatu hari, mungkin, kamu akan melihat sendiri bahwa penyesalan sama sekali tidak ada apa-apanya. Nilainya terletak pada bagaimana mereka dijawab."
14. "Nanti kamu akan sangat merindukan sesuatu hal yang kamu rasakan saat ini, ketika kamu kehilangan momen tersebut."
15. "Menuruti emosi dan hawa nafsu hanya akan merugikan, dan penyesalan adalah hadiah yang pasti akan diterima."
16. "Seandainya aku terlahir kembali, akan kuperbaiki kesalahan dan penyesalanku di masa-masa itu."
17. "Penyesalanku adalah menyia-nyiakan perasaanmu yang begitu tulus untukku."
18. "Menangisi penyesalanku, aku tahu ini mungkin karma, ya aku terima karma ini, kenyataan jika waktu nggak akan bisa kembali lagi."
19. "Perbuatan dosa yang membuatmu sedih dan menyesal lebih disukai oleh Allah daripada amalan baik yang membuatmu menyombongkan diri."
20. "Dosa itu menghancurkan hati, sebagaimana racun menghancurkan tubuh."
21. "Malulah ketika kamu berbuat dosa di depan umum. Tapi, jangan malu untuk menunjukkan keimananmu."
22. "Dosa-dosamu sendiri seharusnya sudah cukup untuk mengalihkan perhatianmu dari menilai kesalahan orang lain."
23. "Kebanyakan dosa yang kalian lakukan itu disebabkan karena lidah."
24.. "Dosa secara perlahan-lahan mencekik hati dan meninggalkan dosa akan membawa kehidupan ke dalam hati."
25. "Lebih baik melihat ke depan dan mempersiapkan diri daripada melihat ke belakang dan menyesal."
26. "Kita semua pasti menderita satu di antara dari dua hal: rasa sakit karena disiplin atau rasa sakit karena penyesalan atau kekecewaan."
27. "Manusia diberikan kemampuan untuk memilih, tentukan pilihan dengan hati dan logika, kemudian jalani tanpa ada rasa penyesalan."
28. "Ketika kamu menaruh harapanmu kepada Allah, kamu tak akan pernah dikecewakan. Yakin dan percayalah pada-Nya."
29. "Akan menjadi penyesalanku sepanjang hidup, jika senyum bahagia ibu tidak terwujud."
30. "Hargai waktumu dan jangan pernah menyepelekan setiap ada kesempatan karena penyesalan akan datang belakangan."
31. "Menjauhi dosa itu lebih ringan daripada menahan sakitnya rasa penyesalan."
32. "Dosa itu perlu dibakar, entah itu dengan sakitnya rasa penyesalan di dunia ini ataukah dengan api neraka di akhirat kelak. "
33. "Jangan memandang kecilnya sebuah dosa, tapi lihatlah keagungan yang kamu durhakai."
34. "Jauhilah perbuatan dosa karena itu menghancurkan hati. Lakukanlah perbuatan baik karena itu mengundang ketenangan."
35. "Ketika setan gagal menggodamu untuk berbuat dosa, dia akan membuatmu membuang-buang waktumu. Waktu adalah aset paling berharga yang kamu miliki, tapi waktu juga yang paling mudah disia-siakan."
36. "Dosa-dosamu boleh jadi sebesar kapal, tapi jangan pernah lupa bahwa rahmat Allah lebih besar daripada lautan."
37. "Ketika kamu berbuat berdosa, itu adalah pertanda kelemahan. Tapi, ketika kamu mendorong orang lain untuk berbuat dosa, berarti telah terjadi banyak kerusakan, terutama pada spiritualitasmu."
38. "Jangan izinkan penyesalan masa lalu Anda melemahkan kehidupan Anda hari ini."
39. "Jangan terlalu senang mempermainkan hati yang benar-benar jatuh cinta kepadamu karena suatu saat nanti setelah ia memutuskan untuk pergi, kamu akan menyesalkan hal itu."
40. "Penyesalan tanpa adanya tindakan hanya akan membuatmu lebih bertambah menyesal."
41. "Terlalu menyesali hanya akan membuat kita lupa untuk bersiap memperbaiki."
42. "Penyesalanku adalah pernah hadir ke dalam kehidupanmu dan menghancurkan kesempurnaanmu."
43. "Kulihat dosa-dosaku seakan begitu besar. Tapi, saat kusandingkan dengan ampunan-Mu, ternyata ampunan-Mu jauh lebih besar."
44. "Dosa-dosa kecil akan memakan iman kita seperti semut memakan kue. Kamu tidak akan menyadari dampaknya untuk jangka waktu yang lama, pada saat kamu mulai menyadarinya, ternyata semuanya sudah terlambat."
45. "Sangat normal jika kita penuh dosa dan penuh dengan kekurangan. Yang menjadi masalah adalah saat kita berhenti menyesali dosa-dosa yang kita lakukan dan tidak bertobat kepada Allah."
46. "Untuk bisa mendapatkan bunga paling indah, kamu harus berhati-hati menghindari duri. Begitu juga untuk sampai ke surga, kamu juga harus berhati-hati menghindari dosa."
47. "Dosa yang telah menjadi kebiasaan harus sangat ditakuti karena dosa yang dilakukan terus-menerus tanpa tobat akan menjadi sifat seseorang."
48. "Sangat ditekankan untuk senantiasa mengingat Allah karena pada umumnya dosa itu dilakukan saat Allah dilupakan. "
49. "Di antara mimpi-mimpi esok dan penyesalan tentang hari-hari kematian ada kesempatan di hari ini."
50. "Setiap anak Adam pasti berbuat salah dan sebaik-baik mereka yang berbuat kesalahan adalah yang mau bertobat." - HR Ahmad
51. "Kebanyakan jeritan dari para penghuni neraka itu adalah penyesalan karena menunda tobat mereka." - HR Muslim
52, "Bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah wahai orang-orang yang beriman, supaya kamu beruntung." - Q.S An-Nur: 31
53. "Tobat sejati bukan hanya berhenti dari berbuat maksiat, tetapi juga berbalik menuju kebaikan dan berusaha dengan sungguh-sungguh untuk tetap berada di jalan kebaikan itu."
54. "Jadikan tobat bukan hanya untuk dosa-dosa yang telah kamu lakukan, tapi juga untuk kewajiban yang belum kamu tunaikan." - Ibnu Taymiyyah
55. "Jika ingin kedamaian hati, taatlah kepada Allah, taruh keningmu di atas tanah, bicaralah kepada-Nya, dan curahkan semua isi hatimu. Renungkan hidupmu, sesali kesalahanmu, dan bertobatlah."