Senin, 15 Agustus 2022

20 Nama Lain Hari Kiamat dalam Alquran, Wajib Dipahami Umat Islam

Ilustrasi 20 Nama Lain Hari Kiamat dalam Alquran, Wajib Dipahami Umat Islam

Nama Lain Hari Kiamat dalam Alquran, Wajib Dipahami Umat Islam. memercayai adanya hari kiamat adalah sebuah bentuk keimanan pada dirinya. Sebab, percaya pada hari kiamat merupakan salah satu dari 6 rukun iman.

Akan tetapi, tidak ada seorang pun yang mengetahui kapan kiamat itu akan terjadi. Hanya Allah Swt. yang mengetahuinya.

Allah hanya memberitahukan tanda-tanda yang akan terjadi menjelang hari kiamat. Baik itu tanda-tanda kecil atai besar.

Sebagai hamba-Nya, seorang muslim hanya perlu mempersiapkan perbekalan untuk hari akhir nanti.

Saking pentingnya mempersiapkan hari akhir nanti, Allah banyak memperingatkan umat-Nya melalu firman di dalam Alquran.

Bahkan, Allah menyebutkan kiamat dengan 20 nama berbeda hari kiamat. Agar umat muslim menyadari apa yang akan terjadi di hari kiamat nanti.


1. Yaumul Ba'ats (Hari Kebangkitan)

Yaumul Ba'ats (Hari Kebangkitan) merupakan nama lain hari kiamat yang disebutkan oleh Allah.

Sebab, semua manusia akan dimatikan sebelum hari pembalasan.

Kemudian, Allah bangkitkan seluruh manusia dari alam kubur.

Hal ini disebutkan dalam surat Ar-Rum ayat 56 yang berbunyi,

وَقَالَ ٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡعِلۡمَ وَٱلۡإِيمَٰنَ لَقَدۡ لَبِثۡتُمۡ فِي كِتَٰبِ ٱللَّهِ إِلَىٰ يَوۡمِ ٱلۡبَعۡثِۖ فَهَٰذَا يَوۡمُ ٱلۡبَعۡثِ وَلَٰكِنَّكُمۡ كُنتُمۡ لَا تَعۡلَمُونَ

Artinya:

“Sungguh, kamu telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit. Maka inilah hari berbangkit itu, tetapi kamu tidak mengetahuinya,” (QS. Ar-Rum: 56).

2. Yaumul Hisab (Hari Perhitungan)

Yaumul Hisab (Hari Perhitungan) merupakan nama lain hari kiamat.

Seluruh amal perbuatan manusia selama hidup dicatat oleh malaikat. Baik itu catatan baik atau buruk.

Amalan selama di dunia kemudian akan dihitung di hari akhir. Allah menyebutnya dalam surat Shad ayat 53 yang berbunyi,

هَٰذَا مَا تُوعَدُونَ لِيَوۡمِ ٱلۡحِسَابِ 

Artinya:

“Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari perhitungan,” (QS. Shad: 53).

3. Yaumud Din (Hari Pembalasan)

Seluruh manusia akan mendapatkan balasan atas apa yang diperbuatnya selama hidupnya.

Apabila lebih banyak amalan baiknya maka ia mendapat balasan surga. 

Sebaliknya, apabila lebih banyak amalan buruknya maka ia akan mendapat balasan neraka.

Sebutan Yaumud Din ini tercantum dalam Alquran surat Al-Fatihah ayat 4.
مَٰلِكِ يَوۡمِ ٱلدِّينِ 

Artinya:

“Yang menguasai di Hari Pembalasan,” (QS. Al-Fatihah: 4).

4. Yaumul Hasrah (Hari Penyesalan)

Saat seluruh amalan manusia dibuka satu per satu, manusia akan banyak menyesali perbuatannya selama di dunia. 

Bahkan mereka memohon kepada Allah untuk mengembalikannya ke dunia walau hanya sebentar saja untuk bisa bersedekah.

Nama hari kiamat yang ini tercantum dalam Alquran surat Maryam ayat 39:

وَأَنذِرۡهُمۡ يَوۡمَ ٱلۡحَسۡرَةِ إِذۡ قُضِيَ ٱلۡأَمۡرُ وَهُمۡ فِي غَفۡلَةٖ وَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ 

Artinya:

“Dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan, (yaitu) ketika segala perkara telah diputuskan, sedang mereka dalam keadaan lalai dan tidak beriman,” (QS. Maryam: 39).

9. Yaumul Wa'id (Hari yang Dijanjikan)

Sebab, hari kiamat adalah hari yang pasti akan terjadi sebagai peringatan manusia.

Allah menyebutkannya dalam surat Qaf ayat 20 yang berbunyi,

وَنُفِخَ فِي ٱلصُّورِۚ ذَٰلِكَ يَوۡمُ ٱلۡوَعِيدِ 

Artinya:

“Dan ditiuplah sangkakala. Itulah hari yang dijanjikan,” (QS. Qaf: 20).

5. As-Sa'ah (Hari yang Menentukan)

Manusia akan ditentukan apakah ia layak mendapatkan surga atau harusbpergi ke neraka.

Hal ini tertuang dalam surat Ghafir ayat 59.

إِنَّ ٱلسَّاعَةَ لَأٓتِيَةٞ لَّا رَيۡبَ فِيهَا وَلَٰكِنَّ أَكۡثَرَ ٱلنَّاسِ لَا يُؤۡمِنُونَ 

Artinya:

“Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang, tidak ada keraguan tentangnya, akan tetapi kebanyakan manusia tidak beriman," (QS. Ghafir: 59).

6. Yaumut Tanad (Hari Saling Memanggil)

Akan banyak orang yang saling memanggil orang lain saat amalannya ditimbang.

Kemudian mereka saling menuntut satu sama lain.

Hal ini disebutkan dalam surat Ghafir ayat 32.

وَيَٰقَوۡمِ إِنِّيٓ أَخَافُ عَلَيۡكُمۡ يَوۡمَ ٱلتَّنَادِ 

Artinya:

“Wahai kaumku, ‘Sesungguhnya aku takut kepada kalian pada hari saling memanggil," (QS. Ghafir: 32).

7. Yaumul Fash (Hari Pemisahan atau Keputusan)

Yaumul Fash (Hari Pemisahan atau Keputusan) merupakan nama lain hari kiamat yang ada di dalam Alquran.

Nama ini disebut dalam surat Ash Shaffat ayat 21 yang berbunyi,

هَٰذَا يَوۡمُ ٱلۡفَصۡلِ ٱلَّذِي كُنتُم بِهِۦ تُكَذِّبُونَ 

Artinya:

“Inilah hari pemisahan yang dahulu kamu dustakan,” (QS. Ash Shaffat: 21)

8. Yaumul Jama' (Hari Berkumpul)

Saat manusia dibangkitkan dari kuburnya, Allah akan kumpulkan seluruh hamba-Nya.

Oleh karena itu, hari kiamat juga disebut dengan hari pengumpulan. Disebutkan dalam surat Asy-Syura ayat 7 yang berbunyi,

وَكَذَٰلِكَ أَوۡحَيۡنَآ إِلَيۡكَ قُرۡءَانًا عَرَبِيّٗا لِّتُنذِرَ أُمَّ ٱلۡقُرَىٰ وَمَنۡ حَوۡلَهَا وَتُنذِرَ يَوۡمَ ٱلۡجَمۡعِ لَا رَيۡبَ فِيهِۚ فَرِيقٞ فِي ٱلۡجَنَّةِ وَفَرِيقٞ فِي ٱلسَّعِيرِ 

Artinya:

“Dan memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul yang tidak ada keraguan padanya,” (QS. Asy-Syura: 7).

10. Yaumul Khulud (Hari yang Kekal)

Sebab itulah, dunia hanya sesuatu yang fana.

Ada di dalam surat Qaf ayat 34.

ٱدۡخُلُوهَا بِسَلَٰمٖۖ ذَٰلِكَ يَوۡمُ ٱلۡخُلُودِ 

Artinya:

“Masukilah ke (dalam surga) dengan keselamatan. Itulah hari yang kekal,” (QS. Qaf: 34)

11. Yaumul Khuruj (Hari Dikeluarkan dari Kubur)

Semua manusia akan dimatikan dan kemudian dibangkitkan kembali.

Saat itulah manusia dikeluarkan dari kuburnya.

يَوۡمَ يَسۡمَعُونَ ٱلصَّيۡحَةَ بِٱلۡحَقِّۚ ذَٰلِكَ يَوۡمُ ٱلۡخُرُوجِ 

Artinya:

“Pada hari ketika mereka mendengar suara dahsyat dengan sebenarnya. Itulah hari keluar (dari kubur).”

12. Yaumul 'Asir (Hari yang Sulit)

Hal ini ada di dalam Alquran, surat Al-Mudassir ayat 9.

فَذَٰلِكَ يَوۡمَئِذٖ يَوۡمٌ عَسِيرٌ 

Artinya:

“Maka waktu itu adalah waktu (datangnya) hari yang sulit,” (QS. Al-Mudassir: 9).

13. Al-Qari'ah (Ketukan Keras)

Sebutan itu ada dalam surah Al-Qariah ayat 3.

وَمَآ أَدۡرَىٰكَ مَا ٱلۡقَارِعَةُ 

Artinya:

“Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu?” (QS. Al-Qari’ah: 3).

14. Al-Azifah (Suatu yang Dekat)

Allah mengingatkan manusia bahwa hari kiamat adalah sesuatu yang dekat.

Bahkan Rasulullah menumpamakan jaraknya dengan jari telunjuk dan jari tengahnya.

Ada di dalam Alquran surat An-Najm ayat 57 yang berbunyi,

أَزِفَتِ ٱلۡأٓزِفَةُ 

Artinya: “Yang dekat (hari Kiamat) telah makin mendekat," (QS. An-Najm: 57)

15. Ash-Shakhkhah (Teriakan)

Hari kiamat akan menjadi hari yang mengerikan bagi umat manusia yang mengingkari kebenaran.

Mereka akan berteriak ketakutan melihat peristiwa kiamat.

Nama lain hari kiamat ini disebut dalam surat Abasa ayat 33.

فَإِذَا جَآءَتِ ٱلصَّآخَّةُ 

Artinya:

“Maka apabila datang suara yang memekakkan (telinga),” (QS. Abasa: 33).

16. Al Haqqah (yang Pasti)

Penyebutan hari kiamat itu ada dalam surat Al-Haqqah ayat 3 yang berbunyi,

وَمَآ أَدۡرَىٰكَ مَا ٱلۡحَآقَّةُ 

Artinya:

“Dan tahukah kamu apakah hari kiamat itu?” (QS. Al-Haqqah: 3).

17. Ath Thammatul Kubra (Bencana Besar)

Dalam surat An-Nazi'at ayat 34, hari kiamat disebut sebagai bencana yang sangat besar.

Sebab, memang di hari kiamat itu akan terjadi bencana alam yang sangat besat dan menakutkan.

فَإِذَا جَآءَتِ ٱلطَّآمَّةُ ٱلۡكُبۡرَىٰ 

Artinya:

“Maka apabila bencana yang sangat besar (hari kiamat) telah datang.” (QS. An-Nazi’at: 34)

18. Al-Waqi'ah (Hari Kiamat)

Al-Waqi'ah (Hari Kiamat) merupakan nama lain dari hari kiamat.

Hal ini tertuang dalam surat Al-Waqi'ah ayat 1 yang berbunyi,

إِذَا وَقَعَتِ ٱلۡوَاقِعَةُ 

Artinya: “Apabila terjadi hari kiamat,” (QS. Al-Waqi’ah: 1).

19. Darul Qarar (Tempat Kembali)

Allah memeringatkan manusia bahwa kehidupan di dunia hanya sementara.

Sesungguhnya manusia akan mendapatkan kehidupan kekalnya di akhirat kelak.

Allah sebutkan dalam surat Ghafir ayat 39 yang berbunyi,

يَٰقَوۡمِ إِنَّمَا هَٰذِهِ ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَا مَتَٰعٞ وَإِنَّ ٱلۡأٓخِرَةَ هِيَ دَارُ ٱلۡقَرَارِ 

Artinya:

“Wahai kaumku, sesungguhnya kehidupan dunia ini adalah kesenangan sementara. Dan sesungguhnya akhirat itu adalah negeri tempat kembali,” (QS. Ghafir: 39)

20. Ad Darul Akhirah (Negeri Akhirat)

Hal ini dapat ditemuakn dalam surat Al-Ankabut ayat 64 yang berbunyi,

وَمَا هَٰذِهِ ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَآ إِلَّا لَهۡوٞ وَلَعِبٞۚ وَإِنَّ ٱلدَّارَ ٱلۡأٓخِرَةَ لَهِيَ ٱلۡحَيَوَانُۚ لَوۡ كَانُواْ يَعۡلَمُونَ 

Artinya:

“Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui,” (QS. Al-Ankabut: 64).