Tomi Gerson:
Selamat pagi pak alim ulama, perkenalkan nama saya Tomi Gerson, saya sudah baca tulisan tangan pak alim yang temanya “
SERUAN UNTUK SELURUH PEMELUK AGAMA KRISTEN“,
dan saya akui bahwa agama yang saya anut memang sudah rusak, namun
kerusakan itu kami juga dapati pada diri orang-orang muslim, maka itu
membuatku tidak tertarik dengan agama kalian!
Muhammad bin Salim:
Kalau kalian memang sudah mengakui
tentang kerusakan yang ada pada agama yang kalian anut itu maka
ketahuilah bahwasanya Nabi kami Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ) berkata:
إِنَّ بَنِي إِسْرَائِيلَ
افْتَرَقَتْ عَلَى إِحْدَى وَسَبْعِينَ فِرْقَةً، وَإِنَّ أُمَّتِي
سَتَفْتَرِقُ عَلَى ثِنْتَيْنِ وَسَبْعِينَ فِرْقَةً، كُلُّهَا فِي
النَّارِ، إِلَّا وَاحِدَةً وَهِيَ: الْجَمَاعَةُ “
“Sesungguhnya anak keturunan Isroil
telah berpecah belah menjadi 71 (tujuh puluh satu) golongan, dan
bahwasanya umatku akan berpecah belah menjadi 72 (tujuh puluh dua)
golongan, semuanya di dalam neraka kecuali satu (golongan), yang dia
adalah “Al-Jama’ah”. Dan beliau ditanya tentang Al-Jama’ah maka beliau menjawab:
«مَا أنَا عَلَيه اليَومَ وَأَصحَابِي»
“Apa yang saya dan para shahabatku berada di atasnya”.
Jadi, bila kamu atau teman-temanmu
mendapati ada dari sekelompok yang mengaku beragama Islam kemudian
melakukan penyelisihan terhadap apa yang telah diajarkan oleh Nabi
Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) atau mereka mengada-adakan
prilaku atau amalan yang tidak pernah ada di zaman Nabi Muhammad (صَلَّى
اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) dan tidak pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad
(صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) dan para shahabatnya maka janganlah
kalian tertipu dengan kelompok tersebut, sekadar contoh: Bila kalian
mendapati ada seorang wanita atau pria muslim melakukan perzinaan maka
ketahuilah bawa keduanya tersebut telah melanggar dan menyimpang dari
ajaran Islam, karena Alloh (تعالى) berkata:
{وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا}
“Dan janganlah kalian mendekati zina karena sesungguhnya dia adalah kekejian dan paling jeleknya jalan”.
Atau kalau kalian mendapati sekelompok
yang mengaku sebagai kaum muslimin namun mereka membunuh orang-orang
yang selain beragama Islam padahal orang-orang tersebut telah dilindungi
oleh pemerintah kaum muslimin seperti kalian yang berada di Indonesia,
maka ketauilah bahwa mereka (yang melakukan pembunuhan) itu telah
menyelisihi ajaran Islam, Alloh (تعالى) berkata:
{وَلَا تَقْتُلُوا النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ}
“Dan janganlah kalian membunuh jiwa yang telah Alloh haromkan melainkan dengan cara yang benar”. Dan Nabi (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) berkata:
«مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرَحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ»
“Barang siapa yang membunuh orang
kafir yang telah mengadakan perjanjian (damai atau dilindungi oleh
pemerintah muslim) maka dia (si pembunuh) tidak akan mencium harum
wanginya Jannah (Surga)”.
Tomi Gerson:
Pak alim yang saya hormati, memang sudah
pernah dapati siraman rohani seperti yang pak alim sampaikan, namun saya
melihat ajaran Islam yang kalian anut itu menurutku amat berat, harus
betul-betul terikat, bisa tidak pak alim beritahu saya tentang ajaran
Islam yang paling ringan, yang membuatkan bisa tertarik dengan Islam?
Muhammad bin Salim:
Amalan yang teranggap ringan seperti yang ditanyakan oleh seseorang kepada Nabi Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ):
دُلَّنِي عَلَى عَمَلٍ إِذَا عَمِلْتُهُ دَخَلْتُ الْجَنَّةَ.
“Tunjukan kepadaku tentang suatu amalan
jika aku mengamalkannya maka aku akan masuk Jannah (Surga)!”. Maka Nabi
Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) berkata:
“تَعْبُدُ اللهَ لَا تُشْرِكُ
بِهِ شَيْئًا، وَتُقِيمُ الصَّلَاةَ الْمَكْتُوبَةَ، وَتُؤَدِّي الزَّكَاةَ
الْمَفْرُوضَةَ، وَتَصُومُ رَمَضَانَ “.
“Kamu beribadah kepada Alloh dan tidak
menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, kamu menegakan sholat yang
wajib, kamu mengeluarkan zakat yang wajib, dan kamu berpuasa Romadhon”. Maka orang yang bertanya tersebut berkata:
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، لَا أَزِيدُ عَلَى هَذَا شَيْئًا أَبَدًا، وَلَا أَنْقُصُ مِنْهُ.
“Demi jiwaku yang berada di tangan-Nya
(Alloh), saya tidak akan menambah atas semua ini selama-lamanya, dan aku
tidak akan mengurangi darinya”. Maka tatkala orang tersebut berpaling
(pergi), Nabi Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) berkata:
“مَنْ سَرَّهُ أَنْ يَنْظُرَ إِلَى رَجُلٍ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ، فَلْيَنْظُرْ إِلَى هَذَا”.
“Barang siapa yang senang untuk
melihat seseorang dari penduduk Jannah (Surga) maka hendaknya dia
melihat kepada orang tersebut”.
Tomi Gerson:
Tapi pak alim yang saya hormati, semua
itu tidak akan bisa terlaksana dengan mulus kecuali dengan mempelajari
tata tertib dan pasal-pasalnya, dengan inilah diantara yang membikinku
terasa amat berat!
Muhammad bin Salim:
Nabi kami Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) berkata:
“حُجِبتِ النَّارُ بِالشَّهَواتِ، وحُجِبتْ الْجَنَّةُ بَالمكَارِهِ”
“Neraka ditutupi (diliputi) dengan rayuan-rayuan hawa nafsu dan Jannah (Surga) diliputi dengan ketidaksukaan”.
Yang makna dari perkataan Nabi Muhammad (صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ) adalah:
وَالشَّيْء لَا يُوصل إِلَيْهِ إِلَّا بعد كشف ستره
“Dan sesuatu itu tidak akan dicapai melainkan setelah membuka apa yang menutupinya”.
Bila kamu menuruti hawa nafsumu atau
mengikuti kemauan syahwatmu maka kamu telah membuka penutup neraka,
dengan sebab itu nantinya kamu akan dimasukan ke dalamnya.
Akan tetapi kalau kamu membuka penutup
Jannah tersebut dengan melepaskan rasa ketidaksukaan pada dirimu maka
-dengan izin Alloh- kamu akan dimasukan ke dalamnya, Alloh (تعالى)
berkata:
{وَمَنْ يَعْمَلْ مِنَ الصَّالِحَاتِ مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَأُولَئِكَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ}
“Dan barang siapa melakukan
amalan-amalan kebaikan, baik dia dari seorang laki-laki atau dia dari
prempuan dan dia adalah beriman maka mereka itu akan masuk ke dalam
Jannah”.
Tomi Gerson:
Kalau begitu saya coba ikuti seruan pak
alim, mohon doanya dari pak alim karena kami pernah lihat film
kebudayaan Islam, kalau setiap orang alim yang berpakaian putih-putih
itu mesti sakti dan setiap baca-bacaannya langsung tersingkap segala
sesuatu.