Selama yang dilakukan istri tidak perbuatan dosa, maka sebaiknya suami harus memaafkan. Bagaimanapun, tidak ada istri yang sempurna di dunia ini.
Tidak baik bila hanya mengingat keburukan yang pernah dilakukan istri. Seorang istri adalah anak yang rela meninggalkan rumah orang tuanya dan bersedia untuk hidup bersama suami.
Maka haram hukumnya jika seorang suami membuat istrinya menangis tanpa hak dan menyakiti istri. Hal tersebut telah disebutkan di dalam Al-Quran dan Hadits.
Saat suami berbuat zalim kepada istrinya, maka dia telah melakukan dosa yang amat besar dan tubuhnya tidak lagi diharamkan dari api neraka.
Sebagian besar orang mungkin saja beranggapan bahwa perempuan adalah racun dunia. Tapi perlu dipahami bahwa di dalam Islam sendiri, perempuan diibaratkan perhiasan dunia.
Perempuan sendiri adalah sosok yang sangat istimewa, dimana mereka begitu tegar dan kuat dalam menjalani kehidupan. Akan tetapi disisi lain, mereka juga bisa berubah menjadi rentan dan rapuh.
Sebab, bagaimanapun, tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Jangan hanya mengingat sisi buruknya saja, tapi ingatlah juga kebaikan seorang istri yang sudah merawatmu, menghidangkan makanan di atas meja, mencuci pakaianmu, serta mendidik anak-anakmu.
Di dalam Al-Quran, tepatnya di Surat Al-Nisa ayat 19, menjelaskan mengenai hukum suami yang menyakiti istri, berikut adalah artinya:
“Hai orang-orang beriman, tidak halal bagi kamu mempusakai wanita dengan jalan paksa dan janganlah kamu menyusahkan mereka karena hendak mengambil kembali sebagian dari apa yang telah kamu berikan kepadanya, terkecuali bila mereka melakukan pekerjaan keji yang nyata, dan bergaulah dengan mereka secara patut.
Kemudian bila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” (Q.S Al-Nisa : 19).
Lalu, apakah ada hadist yang menjelaskan tentang suami menyakiti istri? Tentu saja ada. Untuk umat muslim pasti sudah tahu bahwa Islam adalah agama yang sangat lengkap. Semua hal sudah diatur supaya umat muslim bisa hidup secara terarah dan diridhoi oleh Allah SWT, termasuk juga urusan rumah tangga.
Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa di dalam Islam perempuan dianggap sebagai perhiasan dunia. Itu artinya, perempuan merupakan makhluk yang sangat istimewa.
Maka dari itu, sebagai seorang suami, kamu harus memperlakukan istrimu dengan baik dan jangan menyakiti istri baik itu fisik ataupun psikis.
Di dunia ini, masih ada banyak suami yang seringkali menyakiti istrinya dengan sangat mudah dan ringan tangan pada istrinya saat mereka berbuat salah. Padahal pada kenyataannya, masalah dapat diselesaikan dengan kepala dingin tanpa harus menyakiti fisik salah satunya.
Bukannya minta maaf dan tidak mengulanginya lagi, istri justru akan merasa menderita luar dan dalam. Terlebih lagi, Islam melarang keras suami yang sering memukul istrinya. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah salah satu hadist suami menyakiti istri yang perlu kamu pahami.
Referensi : Hadits Suami Menyakiti Istri: Sebuah Renungan untuk Para Suami