Sabtu, 24 September 2022

Sesal Enji Usai 8 Tahun Cerai dari Ayu Ting Ting Terkuak

Perceraian Enji Baskoro dengan pedangdut Ayu Ting Ting telah berlalu sekitar 8 tahun lalu. Namun kisah keduanya kerap dikulik imbas keberadaan Bilqis Khumaira Razak. Kini, satu penyesalan Enji Baskoro mencuat setelah 8 tahun lebih bercerai dengan putri Ayah Ozak itu. Memang, kisah asmara Ayu Ting Ting seolah tak ada habisnya dibahas. Apalagi diketahui. Ayu Ting Ting sudah dua kali mengalami kegagalan dalam hubungan cinta.    Pertama saat Ia bercerai dengan Enji Baskoro, dan yang kedua kala Ia batal melaksanakan pernikahan dengan Adit Jayusman. Hingga saat ini Ayu Ting Ting pun selalu dikait-kaitkan dengan Enji Baskoro. Hal tersebut lantaran dari pernikahan keduanya yang hanya bertahan dalam hitungan bulan itu menghasilkan seorang anak bernama Bilqis Khumairah Razak. Bertahun-tahun, Ayu Ting Ting mengaku selalu direcoki Enji Baskoro dengan permasalahan soal anak. Ayu Ting Ting dibuat seolah-olah kejam lantaran belum juga mengizinkan sang anak bertemu dengan ayahnya.    Sebagaimana diketahui, rumah tangga Ayu Ting Ting dan Enji Baskoro kini telah kandas. Padahal, rumah tangga mereka bisa dibilang baru seumur jagung. Ayu mengatakan dirinya menggugat cerai Enji Baskoro setelah melahirkan anak semata wayang, Bilqis Khumairah Razak. Hingga saat ini, Ayu Ting Ting masih belum juga mempertemukan Bilqis dengan Enji Baskoro. Pasca cerai, hubungan Ayu Ting Ting dengan Enji Baskoro tak bisa dibilang mulus.     Nama Enji Baskoro yang jadi mantan suami Ayu Ting Ting itu kini kembali jadi perhatian. Kini, setelah bertahun-tahun berlalu, Enji Baskoro mengungkap sesalnya.Rupanya, ini terkait dengan Bilqis yang selama ini jauh dari campur tangannya. Dia pun baru sadar betapa pentingnya sosok Ayu Ting Ting. Enji Baskoro kini sadar bahwa ia tak bisa memaksakan kehendaknya untuk bertemu dengan Bilqis Khumairah.  Bagaimana pun harus ada izin dari Ayu Ting Ting agar ia bisa menemui sang anak.Kini Enji Baskoro hanya berharap bisa dipertemukan dengan sang anak, sebab komunikasinya terbatas. "Tolong sampaikan, kalau bertemu Ayu atau apapun, keluarganya, tolong sampaikan saja," ujar kuasa hukum Enji Baskoro     "Karena dia kan terbatas untuk ketemu itu terbatas, sangat terbatas. Mas Enji enggak neko-neko," lanjutnya.  Selama 8 tahun, Enji Baskoro mengaku hanya bisa lihat perkembangan Bilqis Khumaira lewat media sosial dan TV.  "Apapun yang Bilqis lakukan itu pasti dipantau sama Enji. Apalagi Enji paling senang ketika Bilqis maju dengan pendidikannya," Melihat pertumbuhan Biliqis Khumaira, Enji Baskoro lantas memuji Ayu Ting Ting. Rupanya, Enji Baskoro sadar bahwa peran Ayu Ting Ting begitu penting dalam hidup anaknya.  Enji Baskoro bahkan tak segan-segan memuji Ayu Ting Ting. "Ayu luar biasa merawat Bilqis, luar biasa. Saya hargai Ayu bisa mendidik Bilqis dengan pendidikan luar biasa," puji  Enji Baskoro.    Denny Karel mengatakan, Enji Baskoro berharap bisa dipertemukan dengan Bilqis Khumairah di tahun 2022 ini.  Bahkan demi bisa dipertemukan dengan Bilqis Khumairah, Enji Baskoro bersedia bantu Ayu Ting Ting menafkahi sang putri. "Kemungkinan besar ada, menafkahi itu tergantung ketika mereka melakukan pertemuan, bagaimana pembiayaannya. Namanya juga bapak ke anak,"    Pentingnya Peran Ayah dalam Mendidik Anak Perempuan  Mendidik anak perempuan bukan hanya tugas ibu. Ayah juga memiliki andil dalam mendidik anak perempuan. Walaupun kebanyakan ayah sibuk bekerja untuk menafkahi keluarga, ada beberapa peran ayah dalam mendidik anak perempuan yang tidak boleh dilewatkan. Ayah merupakan sosok penting bagi kehidupan anak perempuan. Anak perempuan yang mendapat cukup perhatian dari ayahnya akan tumbuh menjadi seorang yang tegas, percaya diri, dan cerdas.    Sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa anak perempuan yang memiliki hubungan baik dengan sang ayah lebih mampu mencintai dan menghargai dirinya sendiri sehingga memiliki kondisi mental yang sehat. Sementara itu, jika hubungan antara ayah dan anak kurang baik, maka hal ini bisa membuat anak mengalami daddy issues. Ayah memiliki tanggung jawab yang luar biasa bagi keluarganya. Selain mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, ayah juga berperan dalam mendidik anak perempuan. Jadi, apa saja yang bisa dilakukan seorang ayah dalam mendidik anak perempuannya? Berikut adalah di antaranya:    1. Mengajarkan keterampilan baru  Menjadi guru atau pelatih untuk mengajarkan keterampilan baru adalah salah satu peran para ayah. Di waktu senggang, luangkanlah waktu untuk mengajarkan anak perempuan Ayah tentang hal baru, seperti membaca, bersepeda, berenang, atau bahkan melakukan pekerjaan rumah. Sesekali, ajarkan juga anak perempuan Ayah keterampilan yang umumnya dilakukan oleh pria, misalnya menggunakan paku dan palu, membongkar mesin, atau membuat program komputer. Pastikan Ayah mengajarkan hal ini sesuai dengan usianya dan selalu mengawasinya, ya.    2. Mendukung anak untuk mengasah potensi yang dimilikinya  Para ayah yang tidak meluangkan waktu untuk anak perempuannya cenderung menjadi meremehkan atau justru malah melebih-lebihkan potensi pada diri anak. Hal ini tentu tidak baik.  Meremehkan kemampuan anak akan membuatnya menjadi putus asa karena merasa tidak didukung.  Sementara itu, melebih-lebihkan kepiawan anak justru dapat membuatnya frustrasi bahkan stres karena selalu khawatir jika hasil usahanya tidak sesuai dengan harapan sang ayah. Menghabiskan banyak waktu dengan anak perempuan Ayah dapat membuat Ayah lebih memahami apa dan seberapa besar potensi yang dimilikinya.Dengan begitu, Ayah bisa memberikan dukungan kepada anak perempuan Ayah tanpa ekspektasi lebih, sehingga ia akan lebih menikmati dalam menekuni kemampuannya.    3. Mengajarkan untuk menjalin hubungan dengan orang lain  Peran ayah sangat penting dalam mengajarkan anak perempuannya untuk menjalin hubungan yang baik dengan orang lain.Hal ini bisa dimulai dengan Ayah bersikap hormat, baik hati, dan menunjukkan kasih sayang kepada Bunda dan anak perempuan Ayah. Sikap baik yang Ayah tunjukkan ini akan membuat anak perempuan Ayah mencontohkan perilaku tersebut kepada orang lain. Selain itu, ia juga jadi memiliki standar yang baik mengenai kualitas seorang pria. Ini akan menghindarkannya dari toxic relationship dengan pasangannya di masa depan.    4. Membantu menanamkan rasa percaya diri  Sikap percaya diri pada anak perempuan tidak selalu muncul begitu saja, tapi harus dilatih oleh sang ayah. Cara yang bisa Ayah lakukan untuk menanamkan sikap ini adalah dengan memujinya bahwa anak perempuan Ayah cantik dengan apa yang dimilikinya. Jadi, ia tidak perlu mengikuti standar kecantikan tertentu. Selain kecantikan fisik, Ayah juga perlu menunjukkan sikap menghargai ketika anak perempuan Ayah melakukan kebaikan atau mendapatkan prestasi. Bentuk penghargaan ini akan menumbuhkan rasa percaya dirinya.    Meski lelah karena harus bekerja seharian, jangan sampai Ayah melewatkan momen untuk menghabiskan waktu dengan anak perempuan Ayah dan mengajarkannya banyak bekal untuk kehidupan. Percayalah, rasa lelah itu akan terbayarkan dengan kesuksesan yang diraihnya. Jika Ayah mengalami kesulitan untuk berkomunikasi dengan anak perempuan Ayah atau merasa ia menjadi menjauh, cobalah untuk bertanya kepada Bunda sekiranya ada masalah yang terjadi padanya.
Perceraian Enji Baskoro dengan pedangdut Ayu Ting Ting telah berlalu sekitar 8 tahun lalu. Namun kisah keduanya kerap dikulik imbas keberadaan Bilqis Khumaira Razak. Kini, satu penyesalan Enji Baskoro mencuat setelah 8 tahun lebih bercerai dengan putri Ayah Ozak itu. Memang, kisah asmara Ayu Ting Ting seolah tak ada habisnya dibahas. Apalagi diketahui. Ayu Ting Ting sudah dua kali mengalami kegagalan dalam hubungan cinta.  

Pertama saat Ia bercerai dengan Enji Baskoro, dan yang kedua kala Ia batal melaksanakan pernikahan dengan Adit Jayusman. Hingga saat ini Ayu Ting Ting pun selalu dikait-kaitkan dengan Enji Baskoro. Hal tersebut lantaran dari pernikahan keduanya yang hanya bertahan dalam hitungan bulan itu menghasilkan seorang anak bernama Bilqis Khumairah Razak. Bertahun-tahun, Ayu Ting Ting mengaku selalu direcoki Enji Baskoro dengan permasalahan soal anak. Ayu Ting Ting dibuat seolah-olah kejam lantaran belum juga mengizinkan sang anak bertemu dengan ayahnya.


Sebagaimana diketahui, rumah tangga Ayu Ting Ting dan Enji Baskoro kini telah kandas. Padahal, rumah tangga mereka bisa dibilang baru seumur jagung. Ayu mengatakan dirinya menggugat cerai Enji Baskoro setelah melahirkan anak semata wayang, Bilqis Khumairah Razak. Hingga saat ini, Ayu Ting Ting masih belum juga mempertemukan Bilqis dengan Enji Baskoro. Pasca cerai, hubungan Ayu Ting Ting dengan Enji Baskoro tak bisa dibilang mulus. 


Nama Enji Baskoro yang jadi mantan suami Ayu Ting Ting itu kini kembali jadi perhatian. Kini, setelah bertahun-tahun berlalu, Enji Baskoro mengungkap sesalnya.Rupanya, ini terkait dengan Bilqis yang selama ini jauh dari campur tangannya. Dia pun baru sadar betapa pentingnya sosok Ayu Ting Ting. Enji Baskoro kini sadar bahwa ia tak bisa memaksakan kehendaknya untuk bertemu dengan Bilqis Khumairah.  Bagaimana pun harus ada izin dari Ayu Ting Ting agar ia bisa menemui sang anak.Kini Enji Baskoro hanya berharap bisa dipertemukan dengan sang anak, sebab komunikasinya terbatas. "Tolong sampaikan, kalau bertemu Ayu atau apapun, keluarganya, tolong sampaikan saja," ujar kuasa hukum Enji Baskoro 


"Karena dia kan terbatas untuk ketemu itu terbatas, sangat terbatas. Mas Enji enggak neko-neko," lanjutnya.

Selama 8 tahun, Enji Baskoro mengaku hanya bisa lihat perkembangan Bilqis Khumaira lewat media sosial dan TV.

"Apapun yang Bilqis lakukan itu pasti dipantau sama Enji. Apalagi Enji paling senang ketika Bilqis maju dengan pendidikannya," Melihat pertumbuhan Biliqis Khumaira, Enji Baskoro lantas memuji Ayu Ting Ting. Rupanya, Enji Baskoro sadar bahwa peran Ayu Ting Ting begitu penting dalam hidup anaknya.

Enji Baskoro bahkan tak segan-segan memuji Ayu Ting Ting. "Ayu luar biasa merawat Bilqis, luar biasa. Saya hargai Ayu bisa mendidik Bilqis dengan pendidikan luar biasa," puji  Enji Baskoro.


Denny Karel mengatakan, Enji Baskoro berharap bisa dipertemukan dengan Bilqis Khumairah di tahun 2022 ini.

Bahkan demi bisa dipertemukan dengan Bilqis Khumairah, Enji Baskoro bersedia bantu Ayu Ting Ting menafkahi sang putri. "Kemungkinan besar ada, menafkahi itu tergantung ketika mereka melakukan pertemuan, bagaimana pembiayaannya. Namanya juga bapak ke anak,"


Pentingnya Peran Ayah dalam Mendidik Anak Perempuan

Mendidik anak perempuan bukan hanya tugas ibu. Ayah juga memiliki andil dalam mendidik anak perempuan. Walaupun kebanyakan ayah sibuk bekerja untuk menafkahi keluarga, ada beberapa peran ayah dalam mendidik anak perempuan yang tidak boleh dilewatkan. Ayah merupakan sosok penting bagi kehidupan anak perempuan. Anak perempuan yang mendapat cukup perhatian dari ayahnya akan tumbuh menjadi seorang yang tegas, percaya diri, dan cerdas.


Sebuah penelitian juga mengungkapkan bahwa anak perempuan yang memiliki hubungan baik dengan sang ayah lebih mampu mencintai dan menghargai dirinya sendiri sehingga memiliki kondisi mental yang sehat. Sementara itu, jika hubungan antara ayah dan anak kurang baik, maka hal ini bisa membuat anak mengalami daddy issues. Ayah memiliki tanggung jawab yang luar biasa bagi keluarganya. Selain mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, ayah juga berperan dalam mendidik anak perempuan. Jadi, apa saja yang bisa dilakukan seorang ayah dalam mendidik anak perempuannya? Berikut adalah di antaranya:


1. Mengajarkan keterampilan baru

Menjadi guru atau pelatih untuk mengajarkan keterampilan baru adalah salah satu peran para ayah. Di waktu senggang, luangkanlah waktu untuk mengajarkan anak perempuan Ayah tentang hal baru, seperti membaca, bersepeda, berenang, atau bahkan melakukan pekerjaan rumah. Sesekali, ajarkan juga anak perempuan Ayah keterampilan yang umumnya dilakukan oleh pria, misalnya menggunakan paku dan palu, membongkar mesin, atau membuat program komputer. Pastikan Ayah mengajarkan hal ini sesuai dengan usianya dan selalu mengawasinya, ya.


2. Mendukung anak untuk mengasah potensi yang dimilikinya

Para ayah yang tidak meluangkan waktu untuk anak perempuannya cenderung menjadi meremehkan atau justru malah melebih-lebihkan potensi pada diri anak. Hal ini tentu tidak baik.

Meremehkan kemampuan anak akan membuatnya menjadi putus asa karena merasa tidak didukung.

Sementara itu, melebih-lebihkan kepiawan anak justru dapat membuatnya frustrasi bahkan stres karena selalu khawatir jika hasil usahanya tidak sesuai dengan harapan sang ayah. Menghabiskan banyak waktu dengan anak perempuan Ayah dapat membuat Ayah lebih memahami apa dan seberapa besar potensi yang dimilikinya.Dengan begitu, Ayah bisa memberikan dukungan kepada anak perempuan Ayah tanpa ekspektasi lebih, sehingga ia akan lebih menikmati dalam menekuni kemampuannya.


3. Mengajarkan untuk menjalin hubungan dengan orang lain

Peran ayah sangat penting dalam mengajarkan anak perempuannya untuk menjalin hubungan yang baik dengan orang lain.Hal ini bisa dimulai dengan Ayah bersikap hormat, baik hati, dan menunjukkan kasih sayang kepada Bunda dan anak perempuan Ayah. Sikap baik yang Ayah tunjukkan ini akan membuat anak perempuan Ayah mencontohkan perilaku tersebut kepada orang lain. Selain itu, ia juga jadi memiliki standar yang baik mengenai kualitas seorang pria. Ini akan menghindarkannya dari toxic relationship dengan pasangannya di masa depan.


4. Membantu menanamkan rasa percaya diri

Sikap percaya diri pada anak perempuan tidak selalu muncul begitu saja, tapi harus dilatih oleh sang ayah. Cara yang bisa Ayah lakukan untuk menanamkan sikap ini adalah dengan memujinya bahwa anak perempuan Ayah cantik dengan apa yang dimilikinya. Jadi, ia tidak perlu mengikuti standar kecantikan tertentu. Selain kecantikan fisik, Ayah juga perlu menunjukkan sikap menghargai ketika anak perempuan Ayah melakukan kebaikan atau mendapatkan prestasi. Bentuk penghargaan ini akan menumbuhkan rasa percaya dirinya.


Meski lelah karena harus bekerja seharian, jangan sampai Ayah melewatkan momen untuk menghabiskan waktu dengan anak perempuan Ayah dan mengajarkannya banyak bekal untuk kehidupan. Percayalah, rasa lelah itu akan terbayarkan dengan kesuksesan yang diraihnya. Jika Ayah mengalami kesulitan untuk berkomunikasi dengan anak perempuan Ayah atau merasa ia menjadi menjauh, cobalah untuk bertanya kepada Bunda sekiranya ada masalah yang terjadi padanya.