Alih-alih melakukan perbuatan tercela, lebih baik mengamalkan doa saat sedang patah hati. Dalam Islam pun ada doa-doa yang dapat menenangkan hati dari perasaan sedih tersebut.
اَللَّهُمَّ اِنِّي اَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحُزْنِ وَاَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَاَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْبُخُلِ وَالْجُبْنِ وَاَعُوْذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِالدَّيْنِ وَقَهْرِالرِّجَالِ . رَوَاهُ البُخَارِي
Allahumma inni a'udzu bika minal hammi wal huzni wa a'udzu bika minal 'ajzi wal kasali wa a'udzu bika minal bukhli wal jubni wa a'udzu bika min gholabatid daini wa qohrir rijaal
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hal yang menyedihkan dan menyusahkan, sifat lemah dan malas, bakhil dan penakut, lilitan utang dan penindasan orang."
Dalam doa di atas dijelaskan bahwa manusia adalah hamba dan makhluk yang lemah. Sehingga ketika terjadi sesuatu harus disikapi dengan keadaan sadar dan bertawakal pada Allah SWT.
Doa Kedua:
أَللّٰهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا بِكَ مُطْمَئِنَّةً، تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ، وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ، وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ
Allahumma inni as aluka nafsaan bika muthma innah tu,minu biliqooika watardho biqodoika wataqna'u bi'athoika.
Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu jiwa yang merasa tenang kepadaMu, yang yakin akan bertemu denganMu, yang rida dengan ketetapanMu, dan yang merasa cukup dengan pemberianMu."
Selain itu, sebagai seorang muslim sebaiknya mempercayakan semuanya kepada Allah SWT. Termasuk persoalan hati yakni dengan mendekatkan diri kepada Sang Maha pembolak-balik hati manusia yaitu Allah SWT.
Dengan begitu ketika merasa patah hati tidak akan membuat seseorang terlarut dalam kesedihan, melainkan menerimanya sebagai bagian dari perjalanan hidup.
Referensi : Doa saat Sedang Patah Hati, Bikin Hati Lebih Tenang